pernah tidak,kau membayangkan akan apa yang sebenarnya tergambar didunia yang fana ini,penuh dengan belatung dunia yang menjadikan dia benar karena menindas kaum lemah,serta penuh dengan dedekot bau busuk diantara kudpan lama sampah basi yang terlontar dari mulutnya.
AH, baiklah hidupku adalah salah satu diaantara mereka atau tidak keduanya.Aku bagaikan air diantara lapisan demi lapisan bentonite ( Tanah lempung .red ) yang meleleh diantara beceknya rawa dan mengering diantara panasnya dunia. diantara cabikan cambuk api mentari dan buaian kasih dari dewi bulan. terlalu absurd bahasaku terlalu metafora dan terlallu basi untuk diucapkan.
kau pernah tau mengapa dunia itu bersama dengan keindahan,busuknya dunia yang kau anggap dunia ini adalah tempat berlindungmu yang abadi,tempat ornag senang menangaalkan bajunya seakan tak malu akan sorotan mentari ditengah terik pantai dan desiran bisik-bisik sinis ombak. hey wanita kau tau apakah arti keindahan sejati dalam dirimu.kau tanpa mau lagi menerjang dunia dimana kau merasa bebas akan hukum Allah swt yang belum terlihat sama sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar